Kebakaran Kapal Express Bahari Tewaskan 4 Penumpang, Salah Satunya Bayi
Pangkalpinang - Insiden terbakarnya kapal Express
Bahari memakan korban jiwa. Sejauh ini, 4 orang dinyatakan meninggal
dunia. Salah satu korban tewas diketahui masih bayi.
"Sebanyak 4 orang meninggal dunia, satu bayi, 3 orang dewasa. Belum berhasil diidentifikasi," ujar Kepala Dirpolair Polda Bangka Belitung, Kombes Pol Dede Ruhiyat saat ditemui di lokasi, Kamis (22/8/2013) malam.
Dede menuturkan, sebanyak 104 penumpang berhasil diselamatkan dari kapal yang terbakar di perairan Selat Nasik tersebut. Diantara penumpang yang berhasil dievakuasi, terdapat pejabat daerah Bangka-Belitung, yakni Asisten III Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erwandi.
"Sebanyak 104 penumpang sudah dievakuasi," tuturnya.
Sebagian besar penumpang selamat mengalami luka-luka dan telah dirawat di Rumah Sakit Tanjung Pandan, Belitung. "Kebanyakan mengalami luka bakar," imbuh Dede.
Sebelumnya Kepala Kantor Sar Babel, Jumaril menuturkan, total ada 173 penumpang dalam kapal yang memiliki rute Pangkalbalam (Pulau Bangka) menuju ke Tanjung Pandan (Pulau Belitung) ini. Kapal ini terbakar di perairan Selat Nasik, atau sekitar 2 jam perjalanan laut dari Tanjung Pandan, atau 4 jam perjalanan dari Pangkalbalam, Kota Pangkalpinang
Hingga saat ini upaya evakuasi masih terus dilakukan. Tim SAR gabungan menggunakan kapal milik Angkatan Laut dengan dibantu kapal nelayan berusaha mengevakuasi penumpang dari kapal yang mulai tenggelam tersebut.(Detik)
"Sebanyak 4 orang meninggal dunia, satu bayi, 3 orang dewasa. Belum berhasil diidentifikasi," ujar Kepala Dirpolair Polda Bangka Belitung, Kombes Pol Dede Ruhiyat saat ditemui di lokasi, Kamis (22/8/2013) malam.
Dede menuturkan, sebanyak 104 penumpang berhasil diselamatkan dari kapal yang terbakar di perairan Selat Nasik tersebut. Diantara penumpang yang berhasil dievakuasi, terdapat pejabat daerah Bangka-Belitung, yakni Asisten III Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erwandi.
"Sebanyak 104 penumpang sudah dievakuasi," tuturnya.
Sebagian besar penumpang selamat mengalami luka-luka dan telah dirawat di Rumah Sakit Tanjung Pandan, Belitung. "Kebanyakan mengalami luka bakar," imbuh Dede.
Sebelumnya Kepala Kantor Sar Babel, Jumaril menuturkan, total ada 173 penumpang dalam kapal yang memiliki rute Pangkalbalam (Pulau Bangka) menuju ke Tanjung Pandan (Pulau Belitung) ini. Kapal ini terbakar di perairan Selat Nasik, atau sekitar 2 jam perjalanan laut dari Tanjung Pandan, atau 4 jam perjalanan dari Pangkalbalam, Kota Pangkalpinang
Hingga saat ini upaya evakuasi masih terus dilakukan. Tim SAR gabungan menggunakan kapal milik Angkatan Laut dengan dibantu kapal nelayan berusaha mengevakuasi penumpang dari kapal yang mulai tenggelam tersebut.(Detik)
Komentar
Posting Komentar